Hmm… tiba”, aku teringat kembali dengan buku itu ! Yaa, buku yang sangat berharga dan istimewa bagiku. Karena, disitu aku bisa mengutarakan segala macam hal yang aku pendam dan tak bisa aku ceritakan pada orang lain. Buku itu seakan menjadi teman yang setia mendengarkan segala macam ocehanku tentang berbagai macam peristiwa yang aku alami. Yaah.. meskipun terkadang aku merasa tak ada gunanya aku menulis di buku itu. Karena walau bagaimanapun, buku itu hanyalah benda mati. Yang tak bisa memberikan solusi saat aku dalam masalah. Yang tak bisa memberi nasehat saat aku butuh. Dan yang hanya bisa menampung kalimat” yang menggambarkan isi hatiku. Berbicara dengan buku, sama seperti berbicara sendiri. Tapi, aku pikir hanya buku itulah yang paling aman dalam menyimpan rahasia.
Yaah.. aku sempat takut kehilangan buku itu. Tapi, untunglah aku menemukannya lagi. Huft.. kini, kertasnya pun tampak sedikit usang. Telah lama aku memilikinya. Meskipun tak setiap hari aku menulisnya, tapi ada sejumlah cerita yang aku tulis disitu. Lembar demi lembar pun aku buka kembali dan kubaca semua cerita masa lalu. Yaa ampuun.. kalau diingat” lagi ceritanya, jadi pengen ketawa sendiri. Selain itu, aku pun memperhatikan bentuk tulisan yang kuukir disitu. Mulai dari tulisan acak”an, hancur, besar”, sampai yang rapi dan kecil”. Hmm.. dan sekarang, aku menemukan manfaatnya. Aku jadi bisa bernostalgia dengan masa lalu-ku, melalui ‘Diary’. Yaah.. seperti kebanyakan orang, aku memanggilnya ‘diary’. Diary itu seperti sahabat dalam dunia khayalanku.
Hanya saja, sepertinya aku harus mencari diary yang baru. Tapi, sayangnya gak ada yang sesuai dengan yang aku inginkan ! huhu.. :’(
hmm.. intinya sih :
Big thanks deh, buat diary yang selalu siap sedia menampung celoteh ku ! :)
No comments:
Post a Comment